KATA PENGANTAR
Puji syukur kami
panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan hidayahNya yang
diberikan kepada kami, kami dapat menyelesaikan PROPOSAL USAHA MAKANAN
RINGAN “MARTABAK MANIS”, walaupun masih mungkin terjadi kekurangan dalam pembuatannya.
Berwirausaha
adalah pekerjaan yang mulia, selain untuk mencari keuntungan/laba bagi diri
sendiri juga bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Maka dari itu
penulis menginginkan bisa membuka usaha kecil yang berharap semakin hari makin
berkembang dan mampu menyerap tenaga kerja.
Kami berharap dengan disusunnya proposal usaha ini, usaha kami bisa berjalan sesuai
dengan rencana yang dibuat. Kritik dan saran yang
bersifat membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi membantu perkembangan
usaha kami
pada masa yang akan datang.
Demikian kata pengantar dari kami, jika ada kurang dan
lebihnya kami mohon maaf. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Kediri, 31 Januari 2014
Penulis
PROPOSAL USAHA MAKANAN RINGAN
“MARTABAK MANIS”
I.
Latar
Belakang
Dalam menjalani
sebuah bisnis, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan dan ketahui secara
seksama bahwasanya saat kita memulai sebuah rintisan usaha maka peluang pasar
dan cara menggaet pelanggan atau penjual merupakan sebuah hal yang begitu
penting bahkan keduanya harus saling mengikat dalam sebuah usaha. Jadi langkah-langkah yang mesti kita lakukan dalam memulai bisnis
adalah pertama-tama marilah kita mencoba setidaknya untuk segera mengetahui
bagaimana peluang pasar dalam bisnis kita serta bagaimana pula cara memperoleh
order tersebut. Kemudian yang kedua yaitu kita senantiasa harus mampu bagaimana
menganalisa mengenai kekuatan dan kelemahan terhadap kompetitor atau pesaing
kita dan seberapa jauh mana kemampuan kita ini dalam melakukan persaingan
dengan mereka secara baik melalui harga, pelayanan dan juga segi kualitasnya.
Dan terakhir yaitu adalah berusaha segenap kemampuan kita bahwa dengan segala
persiapan yang dimulai dari mental serta keberanian dipadukan menjadi satu.
Kita perlu ketahui
juga dengan menyingkirkan segala hambatan psikologis yang dihadapi seperi
adanya rasa malu, takut menghadapi kegagalan serta munculnya perang batin
merupakan suatu hal yang utama dari bisnis yang akan dimulai karena
perasaan-perasaan tersebut dapat memusnahkan pikiran keberhasilan kita dalam
mencapai suatu ide bisnis yang mulai kita bentuk. Maka dari itu, kita perlu
ingat dan jangan sampai terlupakan bahwa kita ini harus siap menghadapi segala
resiko yang akan terjadi, dimana resiko bisnis itu seperti adanya keuntungan
dan kerugian yang kita peroleh. Jadi perbandingan
tingkat resiko dengan keuntungan itu searah, yaitu semakin besar keuntungan
yang didapat maka resikonya pun semakin besar dan sebaliknya pula. Dan perlu
kita pahami juga bahwa senantiasa kita memerlukan sikap keberanian dalam
mencoba dan memulai. Jangan terlalu banyak wacana yang dibuat daripada aksi
yang mau dilakukan. Oleh karena itu, kita lebih baik mencoba tetapi gagal
dibandingkan kita gagal dalam mencoba.
Pada konsep pemasaran ternyata ada
banyak sekali bentuk beserta jenis keaneka ragaman makanan yang kecil hingga
besar. Tak ketinggalan pula dari sisi harga yaitu mulai yang murah hingga
sampai yang mahal. Kebutuhan sehari-hari kita sungguh banyak sekali terdiri
atas beberapa aktivitas yang dijalani oleh setiap orang. Dengan aktivitas
tersebut pastilah akan semakin padat tiap hari sehingga membuat banyak orang
membutuhkan adanya asupan makanan tambahan yang penuh kemanfaatan bagi
kesehatan tubuh. Kini makanan-makanan yang dijajakan untuk beberapa tempat
memang sudah bermacam-macam, akan tetapi biasanya makanan yang dijual
sebenarnya bukan makanan tradisional yang khas Indonesia melainkan makanan yang
hanya menirukan bentuknya saja tanpa memikirkan rasanya, serta harga yang ditawarkan
lumayan mahal.
Salah satu makanan tradisional yang
cukup sederhana dan sangat cocok untuk menjadi makanan konsumsi di malam hari,
sekaligus makanan ringan yang cukup istimewa. Makanan itu bernama “MARTABAK
MANIS”. Untuk membuat makanan tradisional ini sangatlah sederhana dan pembuatan
makanan ini akan lebih dilakukan secara higienis serta akan dijual dengan harga
yang dapat dijangkau semua kalangan, tentunya hal ini akan bisa menarik minat
masyarakat.
Keberadaan makanan tradisional ini
merupakan sebagai salah satu makanan tradisional khas dari Indonesia yang
memiliki rasa lezat, enak, nikmat dan juga mengandung nutrisi protein serta
makanan tradisional ini telah dikenal dari masa ke masa. Oleh karena itulah,
bisnis makanan ringan ini sungguh layak untuk dikembangkan menjadi salah satu
bisnis kuliner alternatif yang ada di Indonesia. Adanya beberapa potensi
yang dibahas sebelumya di atas, maka saya ingin membuat usaha makanan ringan,
yaitu usaha makanan “MARTABAK MANIS” untuk dikembangkan menjadi usaha yang
cukup besar sehingga masyarakat sekitar senantiasa selalu mengingat makanan
tradisional khas dari Indonesia ini.
II. Visi
Menjadikan
makanan tradisional yang khas dari Indonesia yang mampu mencapai dan menembus
hingga ke pasaran secara global.
III. Misi
1.
Membuat
martabak manis yang beraneka rasa dan digemari oleh semua kalangan
2. Memasarkan martabak manis di
beberapa tempat, baik di pasar maupun di supermarket
3. Menyiapkan dan menyediakan beberapa
outlet martabak manis beberapa di tempat ramai, misalnya sekolah, kampus,
maupun mall-mall
4. Membangun usaha wisata kuliner
makanan khas Indonesia.
IV. Analisa Peluang Usaha
Dalam
memulai usaha, ada hal yang harus dilakukan terlebih dahulu yaitu mengukur
kemampuan pada pesaing, yaitu dengan melalui analisis SWOT:
1.
Strenght / Kekuatan
Kekuatan dari produk makanan ringan ini yaitu :
·
Menjual
produk makanan untuk semua kalangan masyarakat
·
Satu
produk terdiri atas beragam macam bentuk dan rasa.
·
Bahan
produk yang higienis dan sangat terjamin
·
Harga
produk cukup terjangkau
2. Weakness / Kelemahan
Kelemahan dari produk makanan ini yaitu :
·
Bersifat
tidak tahan lama
·
Produk
makanan yang mudah untuk ditiru jenis dan bentuk
3.
Opportunity / Peluang
·
Tempat
yang penuh strategis dan dapat dijangkau setiap masyarakat
·
Fasilitas
yang cukup memadai dan mampu diperoleh secara cepat
4. Threath / Ancaman
Adanya kompetitor yang menjual produk makanan martabak
manis dengan harga yang cukup rendah.
V. Marketing
Mix
1. Product (Produk)
Produk yang dijual adalah “Martabak Manis” dan makanan
ini merupakan makanan ringan yang sesuai dengan keadaan masyarakat dan makana
selingan dalam kehidupan sehari-hari.
2.
Price (Harga)
Harga per porsi martabak manis yaitu sebesar Rp 10.000 dan harga ini
sungguh terjangkau.
3.
Promotion (Promosi)
Untuk melakukan promosi produk ini
dapat dilakukan dengan cara yaitu menyebarkan brosur makanan ini pada
masyarakat sedangkan dalam masa promosinya untuk tiap pembelian 1 paket yang
berisi 5 porsi akan ada diskon sebesar 10% dari harga tersebut.
4.
Place (Tempat)
Tempat yang dipilih yaitu di depan ruko stadion brawijaya
karena letak dari tempat ini cukup strategis dan dapat dijangkau oleh para
konsumen.
VI. Proses
Produksi
Pembuatan pada martabak manis ini yaitu bahan-bahan yang
diperlukan serta proses produksinya adalah sebagai berikut :
Bahan-bahan:
- 400 gr tepung terigu serbaguna
- 3 butir telur
- 500 ml air
- 80 gr gula pasir
- 30 gr susu bubuk
- 8 gr garam
- 8 gr baking powder atau baking soda
- Minyak sayur atau cairan margarine secukupnya
- 2 gr vanili bubuk
- Tambahan rasa seperti susu kental manis, mesyes, keju, kacang tanah, daging asap, kismis, kacang mede dan sebagainya sesuai selera lidah masyarakat.
Cara
membuat :
1)
Telur
dikocok sampai lepas kemudian masukkan air sedikit demi sedikit sehingg
berbuih.
2)
Lalu
mencampur semua bahan kering secara merata dan masukkan ke dalam air yang
berbuih tadi dengan kocokan telur. Setelah itu, kocok hingga semua bahan larut
jadi satu.
3)
Masukkan
vanili dan minyak sayur atau margarin yang sudah dicairkan, kemudian aduk
sampai rata. Jangan lupa adonan didiamkan selama 30 menit.
4)
Setelah
30 menit, agak mulai mengembang dalam adonan tersebut, maka tuangkanlah ke
dalam cetakan yang dipanaskan terlebih dahulu dan tutup sampai permukaan
menjadi menggumpal dengan pori-pori kecil maupun besar.
5)
Adonan
yang sudah tertuang ke cetakan diberi taburan sedikit gula pasir pada
permukaannya lalu tutup kembali hingga matang berwarna kecoklatan.
6)
Kemudian
martabaknya siap diangkat dan olesi dengan mentega dan taburi dengan bahan
filling yang sudah disiapkan sesuai selera.
7)
Martabaknya
dilipat dengan diolesi lagi bagian atasnya dengan butter dan kemudian
potong-potong menjadi beberapa irisan kecil maupun sedang.
VII. Perhitungan Modal dan
Harga Jual
1. Modal :
ü Bahan Baku
1. Terigu 2
kg Rp 11.000
2. Telur 2 kg
Rp 20.000
3. Gula Pasir 1 Kg
Rp 10.000
4. Air
Rp -
5. Garam
Rp 4.000
6. Baking powder /soda kue Rp 3.000
7. Margarin Blue Band
Rp 7.000
9. Fermipan
atau ragi
Rp 3.000 +
Rp 58.000
ü Bahan Taburan
1. Keju
Rp 15.000
2.
Meises Rp 7.000
3. Kacang tanah 1/2 kg
Rp 5.000
4. Susu kental MANIS
Rp 9.000 +
Rp. 36.000
ü Bahan baku tambahan yaitu pemakaian
gas = Rp. 40.000
Jadi total jumlah : Bahan baku +
bahan taburan + bahan baku tambahan =
Rp
58.000 + Rp
36.000 +
Rp 40.000
= Rp. 134.000
2. Harga Jual
v Harga Jual :
Rp 10.000 x 40 porsi =
Rp. 400.000
v Harga Pokok Produk per unit :
Harga beli bahan
baku Rp 3.500
Harga beli bahan
tambahan
Rp 2.000 +
Rp 5.500
Jumlah
HPP : Rp 5.500 x 40 porsi =
Rp 220.000
VIII.
Perhitungan Rugi Laba
Pendapatan
dari
penjualan Rp. 400.000
Harga
Pokok
Penjualan Rp. 220.000
Laba
Kotor
Rp. 180.000
ü Biaya penjualan:
Biaya pembuatan
brosur Rp 25.000
Biaya transportasi
Rp 30.000
Biaya sewa tempat
Rp 20.000
Biaya listrik dan air
Rp 10.000
Biaya komunikasi
Rp 22.000
Biaya lainnya
Rp 10.000 +
Rp 117.000
Rp 117.000
Laba bersih
Rp. 180.000 -
Rp 117.000 = Rp 63.000
X. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas maka
kesimpulan yang dapat digambarkan mengenai proposal usaha makanan ringan ini yaitu
martabak manis bahwa agar produk yang akan dipasarkan ini bisa diterima oleh
seluruh kalangan, sebaiknya kita harus mengetahui dan melakukan beberapa hal,
yakni :
·
Membuat
produk yang berkualitas, laris dan bermanfaat untuk dijual dengan harga yang mampu
bersaing;
·
Membuat
desain atau cover produk yang inovatif dan kreatif serta memasang harga
terjangkau;
·
Membuat
produk yang bisa lebih cepat dan tentunya tahan lama ( paling lama 3 hari );
·
Menentukan
wilayah pemasaran yang strategis sehingga bisa bersifat menguntungkan.
PENUTUP
PENUTUP
Keberhasilan suatu usaha ditentukan dari seberapa besar kerja
keras yang dilakukan oleh seorang wirausahawan. Maka dari itu melalui proposal
ini semoga bisa menjadi pedoman dalam menjalankan usaha martabak manis ini dan
bisa berkembang dikemudian hari.
Demikian proposal ini kami buat semoga bermanfaat. Tak ada ganding yang tak retak,tak ada
kesempurnaan di dunia ini dalam segala hal, karena kesempurnaan semata – mata
milik Tuhan Yang Maha Esa. Karena itu kami sadari bahwa proposal yang kami buat
dengan cara sederhana ini masih sangat jauh dari sempurna.
Pintu kritik dan
saran senantiasa kami buka untuk membuka pintu diri demi memperluas cakrawala
penegetahuan kami dalam menyusun proposal ini pada masa yang akan datang.
Terima kasih atas kerja sama dari semua pihak sehingga proposal
ini dapat terselesaikan.
ijin copas gan
BalasHapus